Halo IL Sweet, apa kabar? Semoga di bulan
Juli ini, kita semakin sukses dan bahagia ya... Selamat buat kalian yang
sudah memiliki anak. Untuk yang belum seperti Ilmi (yang calon suaminya saja
belum kelihatan, hehe), sabar ya, semoga kita segera diberikan yang terbaik.
Anak-anak itu suka banget ya mainin rambut?
Nah, daripada rambut mama/kakaknya yang diacak-acak, mending coba mainan yang
lagi hits, yaitu Salon Rambut Baby Panda! Game yang dibuat oleh Baby Bus ini,
emang fokus untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak prasekolah. Anak-anak
bisa dilatih kreasinya menghias rambut dan belajar menabung. Mungkin juga, bisa
jadi ajang merayu anak-anak yang takut ke salon untuk potong rambut, bahwa potong
rambut itu mengasyikkan. Nah, asyiknya lagi.. game ini juga memakai bahasa
Indonesia! Jadi, anak-anak mudah mengerti cara memainkannya.
Pertama kali masuk game, kita bakal disambut sama pasangan panda yang gemes banget! Ya kan?
Kalau memulai game ini tanpa suara, dijamin
ga ngerti dan asal-asalan. Hasilnya? Tara... Inilah hasil pertamaku! Wkwkwk
aneh gitu ya rambutnya?
Setelah diaktifkan suaranya, barulah Ilmi
paham. Sesi pertama untuk membersihkan rambut pengunjung. Ada pancuran, sampo, dan pengering rambut. Di sesi ini, paling
lucu ekspresi pengunjung waktu dikeringkan rambutnya.


Sesi kedua untuk merapikan rambut, ada sisir, gunting, penumbuh rambut, dan sikat rambut. Terdapat perbedaan layanan yang diberikan ke pengunjung perempuan dan laki-laki. Kalau perempuan ada sikat rambut, sedangkan laki-laki ada pisau cukur.


Selanjutnya, pemain bisa memilih rambut agar tetap natural, keriting, atau lurus di sesi ketiga.


Lalu di sesi keempat, pemain bisa berkreasi dengan mewarnai rambut/pun tidak. Bisa full colour/tidak. Bukan maksud jelek mengajari anak-anak mengecat rambut, tapi hanya untuk melatih kreativitas saja ya...
Sesi kelima? Waktunya dandan! Pemain bisa memilih pakai kacamata/dasi kupu-kupu. Cara mengganti desainnya, tinggal masukkan ke mulut bebek di atasnya.
Terakhir, abadikan foto pengunjung dengan mengklik kamera! Setelah semua sesi dilakukan, pengunjung tinggal membayar.
Hasil setiap kali kunjungan selalu 5 koin.
Bingung kan ya? Inginnya Ilmi, hasil kreasi yang bagus lebih mahal. Berhubung
penasaran, Ilmi mencoba beberapa stylish, dari yang rapi, keren, culun, sampai ga jelas, tapi
tetap dapat 5 koin!
Hem... akhirnya setelah Ilmi coba ga dikeringkan rambutnya dan hanya sebelah yang
dikeriting, dapatlah 3 koin. Oh, ternyata kalau kurang caranya, baru kurang harganya.
Untuk pewarna rambut, ga mempengaruhi harganya mau dipakai/ga, jadi ga perlu khawatir!
Hal terakhir yang bikin Ilmi masih bingung,
penghasilan tabungannya belum tahu buat apa. Cuma sekadar dikumpulin aja, mungkin belajar nabung untuk hal tak terduga, hehe...
Jadi, maukah coba kasih anak/adiknya mainan
ini? Jangan lupa atur waktu juga ya, maksimal dua jam per hari. Sampai ketemu di konten berikutnya! Love you...
Review Game Salon Rambut Baby Panda
4
Halo IL Sweet!
Lama banget ya ga ada postingan terbaru di sini? Habis mau gimana
lagi, Ilmi yang setua ini masih labil dan belum PD buat aktif nge-blog. Padahal
sudah foto-foto dan ngetik review, eh ga di publish. Wkwkwk.
Seperti yang Sweet tahu, di IG, Ilmi sudah curhat tentang HP Xiaomi
kesayangan yang bootloop. Berhubung hati Ilmi masih dalam tahap deg-degan,
mikirin HP bisa nyala atau enggak. Datanya aman atau enggak. Karena tahap
nyalainnya itu butuh waktu... Mending PD ajalah ya publish review lipstik ini?
Niatnya supaya ga stress. Hehe…

Untuk produknya sendiri, disegel plastik bening. Meskipun begitu,
kalau kamu datang langsung ke store, bukan beli online, semua produk kosmetik
disediakan tester yang membantu kamu memilih warna. Sehabis coba beberapa jenis
lipstik dan warna, Ilmi jatuh cinta dengan Melted Matte Lip Color Folklore.
Warnanya merupakan pink fuchisia yang trendy.
Kemasan lipstik ini berbentuk kotak berbahan plastik sehingga aman ga gampang pecah. Untuk aplikatornya, berbentuk memanjang dan agak pipih di ujung bantalan. Lipstik ini memilki wangi yang enak dan bikin ketagihan. Teksturnya lembut dan cepat meresap di bibir. Ini tampilanku sebelum dan sesudah memakai lipstik.
Hanya satu kekurangan lipstik ini yaitu transfer! Namun, Sweet bisa atasi dengan memakai bedak tabur setelah mengapklikasikan lipstik. Dijamin jadi tahan lama…
Dicoba ya Sweet, lipstik ini ga bikin bibirmu berat dan kering. Sampai
ketemu di review produk lainnya ya Sweet! Mohon maaf lahir dan batin ya… Jangan
lupa bayar hutang puasa kalau ada. Xoxo.
Review BrunBrun Paris Melted Matte Lip Color Varian Folklore
2
Hai Sweet, apa kabar? Kali ini, Ilmi membahas perawatan tubuh ya... Supaya kita makin cantik dan sehat terawat. Nah, kenalin nih Cempaka Lulur Bali Spa! Lulur dengan minyak
esensial melati, olive oil dan vitamin E untuk membantu mencerahkan, melembabkan,
dan melembutkan kulit. Banyak banget kan manfaatnya? Ini bukan produk baru, tapi Ilmi baru pertama kali pakai,
hehe... Jadi ya ini hasil review pemakaian pertama.
Lulur ini ada banyak varian yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhanmu. Entah kenapa Ilmi memilih Jasmine, hem.. mungkin karena Ilmi lagi kangen berkebun, lagi kangen merawat bunga-bunga yang cantik... Kalau Sweet suka berkebun jugakah?
Lulur ini ada banyak varian yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhanmu. Entah kenapa Ilmi memilih Jasmine, hem.. mungkin karena Ilmi lagi kangen berkebun, lagi kangen merawat bunga-bunga yang cantik... Kalau Sweet suka berkebun jugakah?
Balik ke topik, Ilmi bahas kemasannya dulu ya... Lulur ini disegel plastik dari luar sehingga aman dari tangan-tangan nakal. Sayangnya, ukuran kemasan lulur ini melebar
ke samping, Ilmi pun kesulitan menggenggamnya saat pemakaian lulur, kemasan harus ditaruh di keranjang sabun, tapi tak tahu
sih kalau di tangan Sweet pas atau kebesaran seperti Ilmi. Agak merepotkan ya buat travelling, kecuali kalau menginap di hotel. Untuk tampilan warna kemasannya, terlihat natural dan cantik. Setuju kan?
Lulur Cempaka ini wanginya tidak menyengat.
Teksturnya lembut, tapi ada scrubnya yang besar-besar. Ini adalah tekstur lulur
sebelum dan sesudah diratakan.

Hasil pemakaian lulur ini ajaib, baru sekali pakai, kulit langsung lembut dan lembab, tapi kalau untuk mencerahkan belum kelihatan. Mungkin harus beberapa kali pemakaian. Selain hasilnya yang ajaib, lulur Cempaka dari Martha Tilaar ini, sudah masuk MUI lho...
Untuk Sweet yang mau mencoba lulur ini, gampang
banget bisa ditemukan di Mall-Mall kesayanganmu. Harganya juga terjangkau hanya
Rp18.500 untuk ukuran 200 g. Enak kan? Bisa perawatan tanpa biaya mahal! ❤
Review Cempaka Lulur Bali Spa Varian Jasmine
2
Halo
Sweet, akhirnya nih Ilmi bisa posting tema "Cantik"! Yeay!!! Hehe, maaf ya dari dulu cuma ngomong di
status doang, setiap diketik di blog cuma jadi draft. Rasanya kalau tetap
dipublish sekarang, kurang pantas saja seperti ketinggalan zaman.
Kembali
ke topik, kenalin nih Lipstik Ultra Satin dari Luxcrime. Ulala... Kemasan
lipstiknya mewah dengan kombinasi warna putih dan emas, serta dusnya yang unik
dengan bentuk segitiga. Padahal harga lipstik ini, tidak sampai Rp100.000 lho...
Beda banget sama kemasan-kemasan lipstik yang biasanya aku beli, biasanya tanpa
dus, kalau pun ada dus, bentuknya kotak biasa. Warnanya pun kalau tidak hitam
ya silver. Meskipun lagi in banget lipstik model lipquid, tapi menurutku balik
lagi ke klasik tidak masalah, apalagi baliknya lipstik seperti ini. Hehe…

Tekstur dan formula lipstik ini juara banget, lembut, mudah diaplikasikan, cepat merata, dan tidak membuat bibir kering. Wangi lipstik ini juga enak jadi betah memakainya. Sayangnya, dibandingkan dengan lipstik lainnya yang Ilmi suka pakai, daya tahan Lipstik Ultra Satin dari Luxcrime ini lebih rendah dan transfer saat makan dan minum.
Mau coba lipstik ini juga? Tenang, harganya hanya Rp95.000. Lipstik ini Ilmi beli
di blibli yang gratis ongkir! Worth it banget kan? Kalau Sweet ingin belanja offline sekaligus mencoba
semua shade, Ilmi kurang info ada dimana saja, tapi yang jelas mall sekitar
rumah Ilmi belum ada yang jual. Maklum, ini juga belinya iseng-iseng dan
senang...
Review Luxcrime Ultra Satin Lipstick Shade 02 Flamboyant
6Alhamdulillah... tak terasa umurku sudah seperempat abad. Semoga aku semakin sukses dan bahagia. Semoga di tahun ini aku bisa langsing, hehe...
Sejujurnya sih, ini ulang tahun terburuk yang aku alami. Selain orang di rumah, orang yang ngucapin selamat dan kasih doa ya bisa dihitung dengan jari. Aku jadi baper, setidak penting inikah kehadiranku? Sampai hari sepenting ini saja tak ada yang tahu. Sebenarnya tidak mungkin tidak tahu sih, di akun sosmed ada data ultah, di aplikasi chat ada notif ultah, di grup ada info, banyak sih petunjuk mah... cuma malas saja kali ya ngucapinnya, jadi pundung...
Ditambah, hari ini lagi freelance masuk ke kantor, bingung sih sebenarnya karena belum pernah mengerjakan tugas banyak tanpa tim. Setahu aku juga yang namanya freelance tugasnya bantuin, tapi entahlah... di tempat baru ini, aku ditugasi seperti peran utama, tugas pribadi input laporan sebanyak 400-an. Baru kemarin sih katanya justru targetnya 800-an, astaghfirullah... belum kuat untukku. Yah bismillah saja sebisanya dikerjakan karena H-1 sebelum bertambah umur, tanganku sampai meletek. Hiks...
Alasan-alasan inilah yang membuat aku tidak nyaman. Namun, kalau dipikir-pikir justru inilah yang membuatku sadar, bahwa ketika tak ada siapapun yang peduli, aku masih punya Allah. Aku yakin Allah bisa membantu aku menghadapi masalah-masalah ini. Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Mungkin ada kebahagiaan setelah ini. Mungkin juga di hari pertama seperempat abad ini, aku harus lebih dewasa, lebih bijak, dan lebih sabar.
Harapannya sih di tahun ini supaya aku semakin sukses. Supaya aku tahu kalau sampai dikabulkan oleh Allah aku bisa membuka lapangan pekerjaan, aku tahu harus bersikap apa kepada mereka. Harapannya juga kalau aku punya salah diantara kalian, aku diingatkan baik-baik, jangan dianggap tidak ada. Harapan terakhir, tapi paling penting sih supaya diberikan jodoh, hehe siapa tahu kan nanti tidak kesepian seperti ini.
Berhubung tidak ada siapa-siapa selain orang rumah, ya begini aja makan-makannya. Hehe...
Meskipun begitu, aku masih bisa tersenyum hari ini. ☺
Waw, Ulang Tahun ke 25! Bahagia?
0
Yuhu… di sela liburan (libur kuliah = libur
kerja = libur pendapatan asdos, hiks…) kali ini, Ilmi dan mama jalan-jalan ke
Botani Square! Niat utamanya sih mau beli kertas binder buat belajar (tumben
rajin), eh kertas binder yang biasa stoknya kosong, adanya yang warna-warni dan
bergambar, hehe, tidak cocoklah ya buat kuliah… Meskipun niat utamanya gagal,
tapi belanja yang lain tetap berlanjut, maklumi saja ya namanya juga perempuan,
apa saja dibeli, padahal ngakunya pendapatan libur. Hehe…
Setelah asyik berbelanja, kami pun bingung mau
ngapain lagi karena masih siang malas pulang. Akhirnya kami pun mampir ke salah
satu resto baru yaitu Chop Buntut! Tempatnya strategis lho, terletak di samping
panggung hiburan, tapi sayangnya hari ini lagi tidak ada yang mengisi acara. Dekorasi
resto ini juga instagramable banget! Cocok buat kamu yang hobi selfie, iya kamu…
Berhubung tempatnya menarik, kami jadi penasaran mau mencicipi makanan di sini.
Meskipun resto ini terkenal dengan menu Sop
Buntut, tapi Ilmi malah memesan menu
Iga, hehe… Ilmi pun memilih menu Sop Daging Iga + Lidah, Nasi Daun Asap Daging
Iga, dan Es Campur.
Sebelum makanan disajikan, Ilmi diinfokan bahwa
untuk semua menu Nasi Daun Asap, memerlukan waktu penyajian selama 20 menit.
Lama ya? Jadi, Ilmi disarankan untuk memilih menu yang lain. Namun, Ilmi justru
penasaran, kira-kira sepantas apa ya kenikmatan yang dirasakan dari lelahnya
menunggu? Setuju kan?
Tak lama menunggu, seperti kebanyakan resto,
minuman dulu yang disajikan. Sebenarnya sih, Ilmi lebih suka makanan dulu yang
disajikan, hehe… Setelah itu, barulah datang Sop Iga + Lidah. Begini
penampakannya…
Saat disajikan, sop ini panasnya pas dengan wangi yang
menggoda. Bikin kita ingin cepat-cepat makan! Sop Iga + Lidah ini merupakan
varian kuah Cak Yo (pakai susu), rasanya lebih gurih dan nikmat. Daging iga dan
lidahnya empuk. Sayangnya, lidahnya hanya sedikit. Selain daging, di sop ini
ada tomat dan ketangnya juga lho…
Setelah menghabiskan Sop Iga + Lidah, akhirnya
Nasi Daun Asap Daging Iga pun datang.
Waw! Ukuran nasinya dan iganya besar,
tidak seperti di foto. Di foto tuh ukuran nasinya kecil, hanya berbentuk
seperti potongan pisang dan iganya pun sedikit, hehe… Alhamdulillah banget,
realitanya lebih bagus dari ekspektasi. Saat nasi ini dimakan rasanya begitu
nikmat. Nyess dimulut… Di dalam nasinya ada ikan teri dan sayuran. Isian ini
bikin rasanya makin top! Rasa Iganya seperti rendang. Pedas dan empuk. Pokoknya
enak banget! Lalapannya segar dan bisa dinikmati dengan sambal terasi yang oke.
Berhubung porsinya besar, Ilmi pun keburu kenyang, padahal makanannya masih
banyak. Duh, sayang kan tak boleh mubazir. Akhirnya ya… ngobrol lama sama mama
supaya habis. Mama aku tawarin juga tidak mau, mama sudah kenyang sama
makanannya sendiri. Wah, pantas deh ini menu ditunggu selama 20 menit! Rasanya
nikmat + bikin perut kenyang…
Terakhir, sebagai pelengkap kenikmatan santap
siang, Ilmi pun meminum Es Campur.
Es ini terdiri dari peyeum, jagung, nagka, cincau hitam, agar-agar, dan es krim di atasnya! Rasanya cukup unik karena es ini memakai gula aren. Selain melegakan tenggorokan, rasanya yang manis membuat Ilmi makin bahagia.
Es ini terdiri dari peyeum, jagung, nagka, cincau hitam, agar-agar, dan es krim di atasnya! Rasanya cukup unik karena es ini memakai gula aren. Selain melegakan tenggorokan, rasanya yang manis membuat Ilmi makin bahagia.
Untuk harganya juga tidak mebuat kecewa…
- Sop Daging Iga + Lidah Rp38.000
- Nasi Putih Rp4.500
- Nasi Daun Asap Daging Iga Rp35.800
- Es Campur Rp25.800
Total bayar = Total harga + Pajak 10% + Pajak pelayanan 5%
Ayo IL Sweet, mampir sekarang ke Chop Buntut!
Bogor, Jawa Barat-Indonesia
Makan Iga di Chop Buntut Bikin Bahagia
2
Malam
Sweet,
Kali
ini, aku mau menjelaskan materi pembuka dari mata kuliah Teknik Kompilasi
(Tekom). Baru pembukaan jadi jangan pusing dulu ya…
Bahasa
pemrograman: Notasi untuk menjelaskan komputasi kepada orang dari mesin.
Kompilator
(compiler): Sebuah program yang dapat membaca program sumber dan
menerjemahkannya ke dalam suatu bahasa sasaran. Dalam kompilator, terdapat
source code (bahasa tingkat tinggi) dan object code (bahasa mesin/assembly).
Source code dan data tidak diproses bersamaan. Contoh: Pascal dan C.
Interpreter: Salah satu jenis
dari bahasa prosesor yang menghasilkan target program sebagai terjemahan. Tidak
membangkitkan object code. Source code dan data diproses bersamaan. Contoh
BASICA, SPSS, dan DBASE III
Compiler
VS Interpreter
Compiler
|
Interpreter
|
|
Program
mesin-bahasa target yang dihasilkan
|
Lebih cepat
|
-
|
Diagnosa
kesalahan
|
-
|
Lebih
baik
|
Asyik
kan Sweet materinya? Sampai ketemu di sharing berikutnya ya…
Sumber: Catatan Kuliah Sarjana